Di Vietnam, perencanaan kawasan perumahan sebagian besar dibagi menjadi 5
mx20 m. Karena luasnya yang relatif kecil, kebanyakan investor jarang
mengorbankan area untuk menanam pohon atau untuk penerangan. Namun, jika
kita melihat tren saat ini, ruang hijau merupakan salah satu hal yang
hampir wajib untuk di desain.
Meskipun dengan area yang kecil, penerapan ruangan hijau akan membuat
tampilan rumah menjadi lebih fresh dan menyegarkan.
Gambaran Umum
Untuk gambar denah desain rumah minimalis 2 lantai seperti ini, dengan
ruang hijau berada di tengah-tengah rumah. Berikut adalah gambaran denah
desain rumah minimalis yang dirancang oleh tim 85 design
Memasuki lantai 1 desain rumah minimalis, Ruang pertama sebelum memasuki rumah
adalah aula penyambutan dan juga garasi motor kecil. Setelah anda memasuki
pintu rumah terdapat ruang tamu yang dilengkapi dengan televisi yang juga bisa
digunakan sebagai ruang keluarga, dapur dan ruang makan. Disebelah kanan pintu
masuk terdapat tangga menuju ke lantai 2.
Sedangkan di belakang dapur terdapat pintu menuju taman outdoor dengan tanaman
hijau yang segar dan cahaya alam yang menyegarkan. Di dibelakang taman
terdapat bangunan ke-2 untuk kamar dengan 2 lantai. Dan berikut adalah
beberapa gambar mengenai desain rumah minimalis yang dirancang oleh tim 85
design.
Di lantai 2, terdapat ruang tamu bersama, ruang baca, dan ruang ibadah.
Area yang tersisa digunakan untuk satu kamar tidur dan toilet. Semua ruang
di lantai 2 memiliki jendela kaca besar yang langsung mengarah ke ruang
hijau taman kecil di antara rumah.
Dilansir dari Arch Daily, 85 design mengatakan bahwa “ Dalam proses desain dan
konstruksi, yang paling sulit bagi kami dan dia adalah meyakinkan ayahnya.
Ayahnya cukup konservatif dengan pandangan pemikiran bangunan tua, sementara
ide-ide kami cukup baru baginya. Kami harus bekerja sama untuk membujuknya
banyak masalah selama proses konstruksi.
Sering kali, dia sangat kesal karena,
dalam pandangannya, kami adalah desainer tetapi sangat mengganggu rumah yang
nantinya akan dia tinggali. Namun, kami tetap gigih dalam membujuk dan
menenangkan stresnya. Dan sampai akhir proyek, ketika rumah mulai terlihat,
seperti yang dia bagikan: dia secara bertahap mendapatkan pandangan yang
berbeda tentang proyek itu dan juga tentang kami. Dia mengatakan ada beberapa
hal yang dia tidak puas tetapi jika dia terus membangun rumah lain nanti, dia
masih akan menemukan kami”.